Salah satu situs penayang real count,Kawalpemilu.org, menyatakan pasangan capres-cawapres Joko Widodo dan Jusuf Kalla sementara unggul dengan memperoleh 52,82 persen suara. Sementara itu, pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa memperoleh 47,17 persen.
Hingga berita ini diturunkan, proses entry data oleh situs ini telah memenuhi 95,47 persen dan terus diperbarui setiap 10 menit. Pendiri Kawalpemilu.org, Ainun Najib, mengatakan, hasil ini tidak berbeda jauh dengan hasil hitung cepat yang dirilis oleh Radio Republik Indonesia (RRI) dengan perolehan 52,71 persen untuk Jokowi-JK.
"Hasil real count kelompok independen KawalPemilu.orgmengonfirmasi kemenangan pasangan kandidat Joko Widodo dan Jusuf Kalla dengan pengumpulan suara 52,84 persen dibanding pendapatan suara pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa yang sejumlah 47,15 persen," ujar Ainun dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (16/7/2014).
Ainun mengatakan, timnya memasukkan data dari hasil pindai formulir C-1 yang diunggah oleh Komisi Pemilihan Umum di situsnya. Jumlah tempat pemungutan suara yang formulirnya telah diunggah oleh KPU ialah sebanyak 419.765 dari 472.672 TPS di Indonesia.
Selain membuat real count, imbuh Ainun, timnya juga mencatat hasil pindai formulir yang janggal dan melaporkannya ke KPU dan Badan Pengawas Pemilu setelah diverifikasi. "Adanya scanformulir C-1 dan DA-1 dari KPU meningkatkan transparansi karena publik bisa mengecek akurasi datanya. Sementara itu, teknologi informasi memudahkan kami untuk merekrut relawan dan berkoordinasi tanpa harus berada di lokasi yang sama," kata Ainun.
Dalam pernyataan persnya, Ainun menyambut baik ajakan KPU, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, dan kedua kandidat capres-cawapres untuk mengawal proses penghitungan suara. Hal tersebut, imbuhnya, yang melatarbelakangi dirinya membuat situs tersebut untuk mengawal rekapitulasi suara dan merekrut banyak relawan ke dalam timnya.
"Antusiasme publik untuk mengawal suara pemilu juga sangat besar, terbukti dengan berhasilnya kami merekrut lebih dari 600 relawan dalam waktu kurang dari lima hari," ujarnya.
Informasi saja, Kawalpemilu.org adalah kumpulan dari 600 orangnetizen yang secara sukarela melakukan penghitungan melalui formulir C1. Kumpulan netizen itu berdomisili di seluruh Indonesia dan luar negeri. KawalPemilu.org adalah proyek non-partisan yang tidak memakan biaya, tidak didanai pihak mana pun, dan berpihak pada kebenaran data empiris.
teks : kompas.com edited : christianmontolalu.blogspot.com